Contoh

S([abc])=[a-b-ca-b+ca+b+5c]
Langkah 1
Transformasi mendefinisikan pemetaan dari 3 ke 3. Untuk membuktikan transformasinya linear, transformasinya harus mempertahankan perkalian skalar, penjumlahan, dan vektor nol.
S: 33
Langkah 2
Pertama, buktikan transformasi yang mempertahankan sifat ini.
S(x+y)=S(x)+S(y)
Langkah 3
Buat dua matriks untuk menguji sifat penjumlahan dipertahankan untuk S.
S([x1x2x3]+[y1y2y3])
Langkah 4
Jumlahkan kedua matriks tersebut.
S[x1+y1x2+y2x3+y3]
Langkah 5
Terapkan transformasi ke vektor.
S(x+y)=[x1+y1-(x2+y2)-(x3+y3)x1+y1-(x2+y2)+x3+y3x1+y1+x2+y2+5(x3+y3)]
Langkah 6
Sederhanakan setiap elemen dalam matriks.
Ketuk untuk lebih banyak langkah...
Langkah 6.1
Susun kembali x1+y1-(x2+y2)-(x3+y3).
S(x+y)=[x1-x2-x3+y1-y2-y3x1+y1-(x2+y2)+x3+y3x1+y1+x2+y2+5(x3+y3)]
Langkah 6.2
Susun kembali x1+y1-(x2+y2)+x3+y3.
S(x+y)=[x1-x2-x3+y1-y2-y3x1-x2+x3+y1-y2+y3x1+y1+x2+y2+5(x3+y3)]
Langkah 6.3
Susun kembali x1+y1+x2+y2+5(x3+y3).
S(x+y)=[x1-x2-x3+y1-y2-y3x1-x2+x3+y1-y2+y3x1+x2+5x3+y1+y2+5y3]
S(x+y)=[x1-x2-x3+y1-y2-y3x1-x2+x3+y1-y2+y3x1+x2+5x3+y1+y2+5y3]
Langkah 7
Pisahkan hasilnya menjadi dua matriks dengan mengelompokkan variabel.
S(x+y)=[x1-x2-x3x1-x2+x3x1+x2+5x3]+[y1-y2-y3y1-y2+y3y1+y2+5y3]
Langkah 8
Sifat penambahan transformasi tetap benar.
S(x+y)=S(x)+S(y)
Langkah 9
Untuk transformasi menjadi linear, harus mempertahankan perkalian skalar.
S(px)=T(p[abc])
Langkah 10
Faktorkan p dari setiap elemen.
Ketuk untuk lebih banyak langkah...
Langkah 10.1
Kalikan p dengan setiap elemen di dalam matriks tersebut.
S(px)=S([papbpc])
Langkah 10.2
Terapkan transformasi ke vektor.
S(px)=[(pa)-(pb)-(pc)(pa)-(pb)+pcpa+pb+5(pc)]
Langkah 10.3
Sederhanakan setiap elemen dalam matriks.
Ketuk untuk lebih banyak langkah...
Langkah 10.3.1
Susun kembali (pa)-(pb)-(pc).
S(px)=[ap-1bp-1cp(pa)-(pb)+pcpa+pb+5(pc)]
Langkah 10.3.2
Susun kembali (pa)-(pb)+pc.
S(px)=[ap-1bp-1cpap-1bp+cppa+pb+5(pc)]
Langkah 10.3.3
Susun kembali pa+pb+5(pc).
S(px)=[ap-1bp-1cpap-1bp+cpap+bp+5cp]
S(px)=[ap-1bp-1cpap-1bp+cpap+bp+5cp]
Langkah 10.4
Faktorkan setiap elemen dalam matriks.
Ketuk untuk lebih banyak langkah...
Langkah 10.4.1
Elemen faktor 0,0 dengan mengalikan ap-1bp-1cp.
S(px)=[p(a-b-c)ap-1bp+cpap+bp+5cp]
Langkah 10.4.2
Elemen faktor 1,0 dengan mengalikan ap-1bp+cp.
S(px)=[p(a-b-c)p(a-b+c)ap+bp+5cp]
Langkah 10.4.3
Elemen faktor 2,0 dengan mengalikan ap+bp+5cp.
S(px)=[p(a-b-c)p(a-b+c)p(a+b+5c)]
S(px)=[p(a-b-c)p(a-b+c)p(a+b+5c)]
S(px)=[p(a-b-c)p(a-b+c)p(a+b+5c)]
Langkah 11
Sifat kedua dari transformasi linear dipertahankan dalam transformasi ini.
S(p[abc])=pS(x)
Langkah 12
Agar transformasi menjadi linear, vektor nol harus dipertahankan.
S(0)=0
Langkah 13
Terapkan transformasi ke vektor.
S(0)=[(0)-(0)-(0)(0)-(0)+00+0+5(0)]
Langkah 14
Sederhanakan setiap elemen dalam matriks.
Ketuk untuk lebih banyak langkah...
Langkah 14.1
Susun kembali (0)-(0)-(0).
S(0)=[0(0)-(0)+00+0+5(0)]
Langkah 14.2
Susun kembali (0)-(0)+0.
S(0)=[000+0+5(0)]
Langkah 14.3
Susun kembali 0+0+5(0).
S(0)=[000]
S(0)=[000]
Langkah 15
Vektor nol dipertahankan oleh transformasi.
S(0)=0
Langkah 16
Karena tiga sifat transformasi linear tidak terpenuhi, maka ini bukanlah transformasi linear.
Transformasi Linear
Masukkan Soal
Mathway memerlukan javascript dan browser modern.
 [x2  12  π  xdx ] 
AmazonPay