Matematika Berhingga Contoh
μ=4 , σ=1.94 , 3.65<x<4.29
Langkah 1
Skor-z mengonversikan distribusi tidak standar menjadi distribusi standar untuk menentukan probabilitas kejadian.
x−μσ
Langkah 2
Langkah 2.1
Isilah nilai yang telah diketahui.
3.65−(4)1.94
Langkah 2.2
Sederhanakan pernyataannya.
Langkah 2.2.1
Sederhanakan pembilangnya.
Langkah 2.2.1.1
Kalikan −1 dengan 4.
3.65−41.94
Langkah 2.2.1.2
Kurangi 4 dengan 3.65.
−0.351.94
−0.351.94
Langkah 2.2.2
Bagilah −0.35 dengan 1.94.
−0.18041237
−0.18041237
−0.18041237
Langkah 3
Skor-z mengonversikan distribusi tidak standar menjadi distribusi standar untuk menentukan probabilitas kejadian.
x−μσ
Langkah 4
Langkah 4.1
Isilah nilai yang telah diketahui.
4.29−(4)1.94
Langkah 4.2
Sederhanakan pernyataannya.
Langkah 4.2.1
Sederhanakan pembilangnya.
Langkah 4.2.1.1
Kalikan −1 dengan 4.
4.29−41.94
Langkah 4.2.1.2
Kurangi 4 dengan 4.29.
0.291.94
0.291.94
Langkah 4.2.2
Bagilah 0.29 dengan 1.94.
0.14948453
0.14948453
0.14948453
Langkah 5
Temukan nilai dalam tabel pencarian dari kemungkinan skor-z yang lebih kecil dari 0.07162029.
z=−0.18041237 memiliki luas di bawah kurva 0.07162029
Langkah 6
Temukan nilai dalam tabel pencarian dari kemungkinan skor-z yang lebih kecil dari 0.05942066.
z=0.14948453 memiliki luas di bawah kurva 0.05942066
Langkah 7
Untuk menghitung luas antara dua skor-z, kurangi nilai skor-z yang lebih kecil dari yang lebih besar. Untuk sebarang skor-z negatif, ubah tanda hasil menjadi negatif.
0.05942066−(−0.07162029)
Langkah 8
Langkah 8.1
Kalikan −1 dengan −0.07162029.
0.05942066+0.07162029
Langkah 8.2
Tambahkan 0.05942066 dan 0.07162029.
0.13104096
0.13104096